Deray Drill di Akçaray

Jalur trem Akçaray, yang ditawarkan kepada warga pada bulan Agustus, melanjutkan studi teknis dan pelatihan. Sehari sebelum latihan penggelinciran (deray), yang dihadiri oleh tenaga teknis di jalur trem Akçaray, diadakan. Latihan, yang dilakukan tanpa memberi tahu tim mana pun termasuk warga negara, tenaga teknis, dan pusat kendali, dilakukan dalam skenario yang sangat realistis. Kendaraan trem yang tergelincir akibat skenario berhasil ditempatkan di jalur oleh tim teknis yang tiba di lokasi.

INTERVENSI DI MENIT 11 TERCEPAT

Sebagai hasil dari skenario, kendaraan trem diambil dari rel dan pengumuman tanggap darurat diteruskan dari radio ke pusat kendali. Setelah pengumuman pusat kendali, tim yang bertanggung jawab atas latihan dengan memulai tim stopwatch datang ke tempat kejadian. Acara, pusat kontrol setelah pemberitahuan dari tim teknis datang ke tempat kejadian di menit kerja 11 dimulai.

KENYATAAN PENGEBORAN TIDAK BERSENANG

Personil 15 mengambil bagian dalam latihan, yang dilakukan dengan tujuan menguji intervensi tim teknis dalam kasus tergelincirnya kendaraan trem. Sebelumnya, ada dua latihan, siang dan malam. Pada latihan ketiga setelah komisioning bisnis dan dimulainya transportasi penumpang, tim teknis dipindahkan ke lokasi kejadian dengan kendaraan P3K dari gedung layanan yang terletak di area stasiun bus. Kendaraan P3K dan dua kendaraan derai diintervensi di dalam trem yang keluar dari rel.

INTERVENSI SEGERA

Tidak ada seorang pun di pusat kendali dan tim teknis diberitahu sebelumnya selama latihan di stasiun di Sekapark, Akçaray. Di daerah Sekapark, kendaraan itu tergelincir. Kemudian, segera setelah insiden mencapai pusat kendali, tim teknis pindah ke tempat kejadian untuk turun tangan. Langkah-langkah keamanan yang diperlukan diambil terutama oleh tim dari tempat kejadian. Tim menempatkan dua kendaraan deray dan peralatan lainnya kembali ke jalur dengan trem derailment. Berkat intervensi yang tepat waktu, masalah ini diperbaiki tanpa mengganggu perjalanan dan menjadi korban.

Jadilah yang pertama mengomentari

Tinggalkan respons

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*