Sistem Pertahanan Udara Korkut Digunakan untuk Libya

sistem pertahanan udara menakut-nakuti dikerahkan ke libya
sistem pertahanan udara menakut-nakuti dikerahkan ke libya

Turki dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) oleh Pemerintah Rekonsiliasi Nasional yang diakui sebagai pemerintah yang sah di Libya (UMH) terlihat menggunakan Sistem Pertahanan Udara Ketinggian Rendah KORKUT yang dikerahkan di wilayah tersebut di bawah kendali kekuasaan.

Pada Januari 2020, bersama dengan resolusi untuk mengerahkan pasukan ke Libya di Majelis Nasional Besar Turki, sistem Korkut dikerahkan ke wilayah itu untuk memenuhi persyaratan pertahanan udara ketinggian rendah dari titik-titik strategis dari poros Tripoli ibukota. Berdasarkan gambar yang dibagikan pada 17 Januari 2020, ada desas-desus tentang keberadaan sistem pertahanan udara Korkut di Libya. Citra satelit pantulan terakhir membuktikan ini.

Setelah pasukan UMH mendapatkan kendali di Pangkalan Watya Ava, barat daya ibu kota Tripoli, pada 18 Mei 2020, daerah-daerah di mana pasukan pasukan Hafter ada di Tripoli selama lebih dari setahun berada di bawah kendali UMH. Pada 1 Juni 11, pasukan UMH sedang bersiap untuk membuat kemajuan di kota Sirte dan kapak pangkalan udara El-Cufra.

Sistem Senjata Pertahanan Udara Barrel Low Self Propelled Barrel

Sistem KORKUT adalah sistem pertahanan udara yang dikembangkan dengan tujuan pertahanan udara yang efektif dari unit bergerak dan unit mekanis. Sistem KORKUT akan berfungsi sebagai tim yang terdiri dari 3 Kendaraan Sistem Senjata (SSA) dan 1 Kendaraan Kontrol Perintah (KKA). KORKUT-SSA memiliki kemampuan untuk membuang Amunisi Partikel 35 mm yang dikembangkan oleh ASELSAN. Amunisi partikel; Ini memungkinkan meriam pertahanan udara 35 mm untuk melakukan tugasnya secara efektif terhadap target udara saat ini seperti misil udara ke darat, rudal jelajah dan kendaraan udara tak berawak.

Sumber: defenceturk

Jadilah yang pertama mengomentari

Tinggalkan respons

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*