Peneliti China Menemukan Fosil Bunga Dari 100 Juta Tahun Yang Lalu

Peneliti China Menemukan Fosil Bunga Dari 100 Juta Tahun Yang Lalu
Peneliti China Menemukan Fosil Bunga Dari 100 Juta Tahun Yang Lalu

Ilmuwan China mengumumkan bahwa mereka telah menemukan fosil bunga yang berusia 100 juta tahun, terawetkan dalam damar. Fosil bunga ini diharapkan dapat menjadi alat penting dalam mempelajari evolusi tumbuhan berbunga di Asia Tenggara dan hubungannya dengan pergerakan lempeng. "Fosil bunga yang kami temukan menunjukkan bahwa beberapa bunga yang ada saat ini tidak berubah sejak zaman dinosaurus," kata tim tersebut dalam sebuah pernyataan.
.
Bekerja sama dengan para ahli dari Universitas Sains dan Teknologi Qingdao, Universitas Terbuka di Inggris, dan lembaga lainnya, tim peneliti menemukan bahwa fosil bunga hampir identik dengan spesies Phylica modern, yang merupakan bagian dari flora Cape Fynbos.

Tim peneliti mempelajari 100 buah amber yang ditemukan di Myanmar yang terbentuk sekitar 21 juta tahun yang lalu dan menemukan bahwa bunga tersebut sangat mudah beradaptasi dengan kebakaran hutan yang sering terjadi. Studi ini diterbitkan di Nature Plants, sebuah jurnal ilmiah yang menerbitkan makalah penelitian utama tentang semua aspek biologi tanaman, teknologi, ekologi dan evolusi.

Sumber: Radio Internasional China

Jadilah yang pertama mengomentari

Tinggalkan respons

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*