Pencarian dan Penyelamatan Berlanjut untuk Pesawat Penumpang yang Jatuh di China

Pencarian dan Penyelamatan Berlanjut untuk Pesawat Penumpang yang Jatuh di China
Pencarian dan Penyelamatan Berlanjut untuk Pesawat Penumpang yang Jatuh di China

Sebuah "mekanisme tanggap darurat" diluncurkan di China setelah pesawat penumpang tipe Boeing 5735 dengan nomor penerbangan MU737, yang berada dalam penerbangan Kunming-Guangzhou China Eastern Airlines, jatuh di kota Wuzhou, Daerah Otonomi Guangxi Zhuang. Upaya terus dilakukan untuk mencapai pesawat dengan 123 penumpang, termasuk 9 penumpang dan 132 awak. Menurut informasi terbaru yang diterima oleh reporter China Media Group dari tempat kejadian, beberapa potongan puing pesawat ditemukan. Tidak ada penumpang warga negara asing di pesawat itu.

Menyusul insiden itu, Presiden China Xi Jinping memerintahkan peluncuran mekanisme tanggap darurat. Wakil Perdana Menteri Liu He dan Anggota Dewan Negara China Wang Yong tiba di lokasi kemarin untuk menyelidiki penyebab insiden dan mengarahkan upaya penyelamatan terkait.

Presiden China Xi memerintahkan keamanan semua penumpang pesawat di negara itu untuk diperiksa dan mengatakan bahwa keselamatan rakyat harus dipastikan XNUMX persen. Perdana Menteri China Li Keqiang juga memberikan instruksi untuk menemukan para korban sesegera mungkin, merawat yang terluka dan memberikan layanan yang diperlukan kepada keluarga para korban.

Pekerjaan pencarian dan penyelamatan berlanjut

Stasiun pangkalan drone tak berawak yang didirikan di tempat kejadian menyediakan layanan tanpa gangguan selama 24 jam. Tim medis dibentuk dari lebih dari 200 tenaga medis yang bekerja di rumah sakit setempat. Selain itu, ia tiba di kota Wuzhou dengan 70 profesional kesehatan dan 30 personel helikopter ambulans dari pusat wilayah Guangxi. Pagi ini, berbagai barang bantuan termasuk jas hujan, sepatu bot hujan, tenda dan makanan dikirim ke tempat kejadian.

Sumber: Radio Internasional China

Jadilah yang pertama mengomentari

Tinggalkan respons

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*