Memimpin Gaya Hidup Ramah Lingkungan, Fashion, dan Karya Seni di Tiongkok

Cinde Green Lifestyle Memimpin Fashion dan Karya Seni
Memimpin Gaya Hidup Ramah Lingkungan, Fashion, dan Karya Seni di Tiongkok

Dari 13 hingga 19 Juni, Pekan Promosi Penghematan Energi Nasional berlangsung di Tiongkok. Tema tahun ini ditetapkan sebagai “Menjadi Hijau dan Rendah Karbon, Mengutamakan Penghematan Energi”.

Dalam beberapa tahun terakhir, gaya hidup hijau yang hemat energi dan ramah lingkungan, termasuk pencegahan limbah makanan, transportasi hijau, klasifikasi limbah rumah tangga, dan preferensi untuk produk ramah lingkungan, telah tersebar luas di kalangan orang Cina. Apalagi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, pengurangan konsumsi sumber daya, peningkatan kualitas kehidupan hijau, dan tren rendah karbon baru kini memimpin mode baru. Di kota Chongqing, yang terletak di barat daya negara itu, barang-barang yang terbuat dari busa dan keramik bekas dipajang.

Lampu dandelion LED hemat energi menerangi jalan-jalan dan alun-alun di kota Shanghai. Di provinsi Anhui, lampu bertenaga surya menerangi jalan-jalan.

Banyak karya seni juga dibuat dengan transformasi hijau, yang juga meninggalkan jejak pada acara budaya. Misalnya, di kota Nanjing, provinsi Jiangsu, artefak yang terbuat dari kertas daur ulang ramah lingkungan dipajang di mal. Mahasiswa Universitas Pertanian dan Kehutanan Zhejiang mengadakan peragaan busana ekologis. Pakaian terbuat dari bahan alami seperti katun, rami, sutra dan serat bambu. Konsep desain mencakup unsur-unsur seperti ekologi, perlindungan lingkungan dan rendah karbon.

Jadilah yang pertama mengomentari

Tinggalkan respons

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*