China Mengambil 30 Persen Tanah Negara di 'Garis Merah'

Persen Tepung Tanah China Mengambil 'Garis Merah'
China Mengambil 30 Persen Tanah Negara di 'Garis Merah'

Pemerintah China telah menyatakan bahwa hingga 30 persen wilayah negara itu tercakup dalam "garis merah perlindungan ekologi". Garis merah yang dimaksud adalah target yang diadopsi oleh PBB dan belum diterima secara resmi oleh China, tetapi merupakan target yang sudah dicapai negara ini.

Zhuang Shaoqin, Wakil Menteri Sumber Daya Alam Nasional, menyatakan bahwa taman nasional yang diciptakan dan pembaruan ekosistem yang berharga telah membawa total area yang dilindungi melebihi 30 persen dari daratan China. Angka ini sepenuhnya sesuai dengan rekomendasi PBB untuk melindungi 2030 persen daratan dan lautan planet kita pada tahun 30.

China, yang telah mencapai target yang direkomendasikan oleh PBB, belum secara resmi menerima target yang dimaksud. Target akan dibawa ke meja pada bulan Desember tahun ini selama diskusi tentang konvensi global baru untuk keanekaragaman hayati di Montreal.

China pertama kali mengangkat program "garis merah" pada tahun 2011 untuk mengakhiri proses pembangunan irasional selama beberapa dekade. Sejalan dengan program ini, beberapa bangunan, bengkel dan pembangkit listrik tenaga air dihancurkan di seluruh negeri dan tindakan diambil terhadap para petani yang secara ilegal menyebarkan bisnis mereka ke tanah yang dilindungi.

Jadilah yang pertama mengomentari

Tinggalkan respons

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*