Kebutuhan Kritis Daerah Bencana dari Industrialis

Kebutuhan Kritis Daerah Bencana dari Para Industrialis
Kebutuhan Kritis Daerah Bencana dari Industrialis

Bantuan para industrialis ke wilayah gempa terus berlanjut tanpa henti. Material prioritas yang ditentukan oleh AFAD, KIZILAY, tim SAR lokal/asing dan lembaga swadaya masyarakat dikirim ke zona gempa di bawah koordinasi Kementerian Perindustrian dan Teknologi.

Banyak material dan peralatan yang sangat penting, mulai dari karavan hingga wadah serbaguna, dari generator hingga derek, dikirim ke zona gempa selama 24 jam. Gudang tempat pengumpulan bahan bantuan, dapur bergerak, proyektor penerangan dan kamar mandi dan toilet bergerak juga dikirim ke zona gempa.

MELIHAT PRIORITAS

Bantuan dari pengelolaan Kawasan Industri Terorganisir di seluruh negeri diprioritaskan di meja krisis dan dikirim ke zona gempa tanpa penundaan. Salah satu bahan dan peralatan tersebut adalah wadah. Kontainer tipe kantor dengan dua kamar, dapur dan toilet mulai dipasang di daerah bencana untuk memenuhi kebutuhan paling dasar bagi para korban gempa dengan tempat berlindung.

DUKUNGAN GENERATOR

Sejauh ini, 5 ribu genset telah dikirimkan ke wilayah tersebut untuk memenuhi kebutuhan listrik sekaligus membantu kegiatan SAR. Selain itu, truk dan peti kemas yang diubah menjadi karavan untuk penampungan dan kebutuhan lain para korban gempa juga dikirimkan ke wilayah tersebut.

52 CRANE ADA DI WILAYAH

100 ribu sarung tangan kerja yang digunakan tim SAR saat memindahkan puing-puing dan yang harus diganti secara berkala karena sudah usang dikirim ke wilayah tersebut secara bertahap. Peralatan konstruksi seperti sekop dan derek juga penting untuk menghilangkan puing-puing dari bangunan dan menyelamatkan warga di bawah reruntuhan. Dengan dukungan TSE, 52 crane bertonase besar dikirim ke daerah bencana dan mulai digunakan untuk kebutuhan tersebut.

97 RIBU PEMANAS

Proyektor LED dan peralatan penerangan tambahan, yang memungkinkan tim SAR bekerja di malam hari, juga dikirimkan ke zona gempa. Selain itu, sebanyak 77 ribu 598 alat pemanas telah dikirimkan ke daerah-daerah untuk tim pencarian dan penyelamatan dan pemindahan puing-puing dan korban gempa. 20 pemanas sudah dalam perjalanan. Berbagai alat dan perlengkapan yang digunakan tim SAR terus diserahkan sejak momen pertama gempa dengan koordinasi kementerian.

KAMAR MANDI DAN TOILET PRAFABRIKASI

Dengan koordinasi AFAD dan Bulan Sabit Merah di 7 provinsi yang terkena bencana, pembangunan gudang baru tempat pengumpulan berbagai bahan bantuan juga dilakukan. Untuk memenuhi kebutuhan pembersihan korban gempa, kamar mandi dan toilet prefabrikasi bergerak juga sudah mulai dikirimkan ke daerah-daerah yang terkena bencana.

Jadilah yang pertama mengomentari

Tinggalkan respons

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*