Operasi Ambulans Udara TAI Mulai Meliputi Seluruh Asrama

Operasi Ambulans Udara TAI Mulai Meliputi Seluruh Asrama
Operasi Ambulans Udara TAI Mulai Meliputi Seluruh Asrama

Sementara Industri Dirgantara Turki melakukan proyek perintis di Sektor Industri Pertahanan, ia juga melanjutkan kerja samanya dengan kementerian. Industri Dirgantara Turki, yang berhak melaksanakan Proyek "Helikopter Ambulans Kementerian Kesehatan" dengan kontrak yang ditandatangani antara Kementerian Kesehatan dan Kepresidenan Industri Pertahanan pada 31 Oktober 2022, memperluas Operasi Ambulans Udara untuk mencakup seluruh negara dan mulai melayani di 13 wilayah.

Layanan dukungan yang dimulai oleh Industri Dirgantara Turki di 08 wilayah seperti Ankara, Istanbul, Izmir, Van, Diyarbakir, Antalya, dan Trabzon dalam lingkup Operasi Helikopter Ambulans per 2022 November 7, ditingkatkan dengan menambah jumlah helikopter menjadi 6 pada Mei 2023, 13, sesuai kontrak. . Selain tujuh wilayah, Industri Dirgantara Turki mulai mendukung Operasi Ambulans Udara di Adana, Konya, Erzurum, Samsun, Kayseri, dan Malatya.

Helikopter Ambulans dapat mengangkut pasien hingga 400 kilometer tanpa mengisi bahan bakar, mereka dapat melayani antara matahari terbit dan terbenam dan bertahan di udara selama dua jam tiga puluh menit. Semua helikopter ambulans memiliki peralatan perawatan intensif, dan bayi yang baru lahir dapat diangkut dengan aman menggunakan inkubator bila diperlukan. Setiap helikopter ambulans memiliki 2 pilot, 1 dokter dan 1 asisten tenaga kesehatan.