Pernyataan dari YÖK tentang Siswa Internasional

Dewan Pendidikan Tinggi menerbitkan pernyataan mengenai berita publik tentang mahasiswa internasional.

Pernyataan YÖK adalah sebagai berikut:

Pernyataan berikut dirasa perlu karena beberapa pernyataan dan postingan tidak berdasar yang baru-baru ini menuduh mahasiswa internasional dan institusi pendidikan tinggi di Turki: Turki adalah universitas yang paling disukai di dunia oleh mahasiswa internasional dengan banyak kualitas positifnya seperti kualitas pendidikan, kehidupan aman dan tradisi kehidupan multikultural. Ini telah menjadi salah satu dari 10 negara dan telah menjadi pusat pendidikan global dalam pendidikan tinggi. Faktanya, mahasiswa internasional dari berbagai negara di dunia meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kompetensi mereka dalam kedamaian dan ketenangan di universitas kami.

Kandidat Pelajar Internasional

Kandidat pelajar internasional di seluruh dunia tunduk pada prosedur pendaftaran dan penerimaan sesuai dengan hukum negara tempat mereka melamar. Di Turki, calon mahasiswa ini memperoleh hak mahasiswa sesuai dengan prinsip/peraturan perundang-undangan yang dianut oleh perguruan tinggi. Dalam konteks ini, proses pendaftaran dan penerimaan mahasiswa internasional tidak menyebabkan hilangnya hak mahasiswa warga negara Turki. Internasionalisasi dalam pendidikan tinggi adalah salah satu tujuan strategis utama Dewan Pendidikan Tinggi dan universitas kami. Padahal, target tersebut sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Republik Turki. Siswa internasional yang kami terima di negara kami mempunyai arti penting dalam hal koneksi global dan hubungan internasional di luar kontribusi ekonomi yang mereka berikan. Sekitar sembilan puluh lima persen pelajar internasional di Turki melanjutkan pendidikan mereka dengan kemampuan mereka sendiri dan kembali ke kampung halaman mereka sebagai duta sukarelawan negara kita. Tidak boleh dilupakan bahwa merupakan tanggung jawab serius bagi kita semua untuk menghindari segala macam perkataan, tindakan, dan postingan tidak berdasar yang akan menghalangi universitas kita menjadi pusat daya tarik bagi mobilitas mahasiswa dan ilmuwan internasional.