Penerbangan di Bandara Trabzon Berlanjut Tanpa Masalah

Penerbangan berlanjut dengan lancar di Bandara Trabzon.
Penerbangan berlanjut dengan lancar di Bandara Trabzon.

Penerbangan yang sempat dihentikan selama 25 jam pada Jumat, 2 Agustus, akibat gelombang di landasan pacu Bandara Trabzon seluas 20 m3,5, kembali dibuka.

Setelah kerutan di landasan pacu dengan cepat dihilangkan, bandara dibuka untuk lalu lintas.

Menurut keterangan Ditjen Bina Kebandarudaraan Kementerian Perhubungan dan Prasarana, lalu lintas terputus pada pukul 25 pada hari Jumat, 20 Agustus, akibat gelombang yang terjadi di area 20.40 meter persegi di selatan landasan pacu Bandara Trabzon. . Bandara dibuka untuk lalu lintas pada pukul 3:00.15 setelah operasi jangka pendek selama XNUMX setengah jam, di mana keselamatan penerbangan dipastikan dengan cermat.

Di Bandara Trabzon, di mana rata-rata 96 take-off dan keberangkatan per hari dan lalu lintas penumpang 12 terjadi pada bulan Juli, jumlah pesawat yang mendarat dan lepas landas adalah 843, 2313 di penerbangan domestik dan 668 di jalur internasional.

Pada bulan tersebut lalu lintas penumpang domestik mencapai 332 ribu 553, lalu lintas penumpang internasional mencapai 65 ribu 582. Dengan demikian, total 398 ribu 135 penumpang terlayani pada Juli.

Lalu lintas angkutan bandara (kargo, surat dan bagasi); Pada Juli sebanyak 3 ribu 444 ton untuk penerbangan domestik, 1293 ton untuk jalur internasional, dan total 4 ribu 737 ton.

Dalam kurun waktu 2021 bulan tahun 7 lalu lintas pesawat yang mendarat dan lepas landas di bandara sebanyak 8 jalur domestik dan 954 jalur internasional. Dengan demikian, total 1424 ribu 10 lalu lintas pesawat terjadi.

Pada periode ini, ketika lalu lintas penumpang domestik 1 juta 155 ribu 201 dan lalu lintas penumpang internasional 80 ribu 781, total 1 juta 235 ribu 982 penumpang dilayani.

Lalu lintas barang (kargo, surat dan bagasi) pada periode tersebut; Totalnya mencapai 11 ton, 195 ribu 2 ton di jalur domestik dan 538 13.733 ton di jalur internasional.

Jadilah yang pertama mengomentari

Tinggalkan respons

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*