Peneliti Tiongkok Kembangkan Kain yang Dapat Memperbarui Diri

Peneliti Tiongkok Kembangkan Kain yang Dapat Memperbarui Diri
Peneliti Tiongkok Kembangkan Kain yang Dapat Memperbarui Diri

Ilmuwan China telah mengembangkan bahan yang fleksibel dan dapat menyembuhkan diri sendiri dengan cepat yang ditenagai oleh bakteri yang dapat diubah menjadi perangkat yang dapat dipakai yang membantu mengendalikan anggota tubuh buatan atau kerangka luar.

Studi yang diterbitkan dalam jurnal Nature Chemical Biology, melihat para peneliti menggabungkan dua jenis bakteri yang direkayasa dalam proporsi tertentu untuk membuat kain seperti hidrosol. Para peneliti dari institut teknologi canggih Shenzhen di dalam Akademi Ilmu Pengetahuan China menempelkan fragmen antigen ke membran satu bakteri dan fragmen antibodi ke yang lain.

Menurut penelitian, fragmen antigen dan antibodi saling menempel, memungkinkan kain untuk menyembuhkan dirinya sendiri dengan cepat saat robek. Memanfaatkan kemampuan pemulihan cepat material, kelompok penelitian telah menciptakan sensor yang dapat dipakai yang dapat mendeteksi sinyal bioelektrik atau biomekanik dari tubuh manusia.

Studi menunjukkan bahwa konduktivitas listrik dari kain yang dapat diregangkan tetap konstan melalui peregangan atau pembengkokan berulang, sehingga dapat secara akurat menangkap sinyal listrik dari otot dan langsung menilai niat gerakan pengguna.

Menurut penelitian, perangkat yang dapat dikenakan berdasarkan bahan dapat mengontrol anggota tubuh buatan atau kerangka luar lebih efektif daripada sensor konvensional. Para ilmuwan juga merekayasa bakteri dengan katalis spesifik, yang membuat bahan tersebut mampu mereduksi pestisida menjadi bahan kimia beracun rendah.

Sumber: Radio Internasional China

Jadilah yang pertama mengomentari

Tinggalkan respons

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*